Minggu, 31 Juli 2011

Head To Head , Prediksi , Tabel Grup , Jadwal Laga : Timnas Indonesia di Persiapan PD 2014



Di kumpulkan dari sumber-sumber website sepakbola
=HEAD TO HEAD , PREDIKSI , TABEL GRUP , JADWAL LAGA=

* TIMNAS INDONESIA *

Pra Piala Dunia 2014 Brazil

Timnas Indonesia Road to World Cup 2014
Suporter Indonesia selalu mendukungmu sampai mati


Rio de Janeiro - Indonesia masuk grup yang relatif berat di putaran ketiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia. Tergabung di Grup E, tim Garuda akan bersaing dengan Iran, Qatar, dan Bahrain.

Hasil drawing putaran ketiga Pra Piala Dunia 2014 zona Asia:

Grup A: China, Yordania, Irak, Singapura
Grup B: Korea Selatan, Kuwait, Uni Emirat Arab, Lebanon
Grup C: Jepang, Uzbekistan, Suriah, Korea Utara
Grup D: Australia, Arab Saudi, Oman, Thailand
grup E: Iran, Qatar, Bahrain, Indonesia


Pembagian Grup Zona Asia Persiapan Pra Piala Dunia 2014

Pembagian Grup Zona Asia Pra Piala Dunia 2014





Jadwal tanding timnas Indonesia di Qualification :

Jadwal Pertandingan Timnas


HEAD TO HEAD TIMNAS INDONESIA 

Indonesia VS Bahrain
Quote:
27/08/1980 (Seoul) Indonesia 3:2 Bahrain
09/06/1982 (Seoul) Indonesia 1:1 Bahrain
19/06/1988 (Jakarta) Indonesia 0:0 Bahrain
25/07/2004 (Jinan) Bahrain 3:1 (1:0) Indonesia
10/07/2007 (Jakarta) Indonesia 2:1 (1:1) Bahrain

Indonesia VS Iran
Quote:
6/12/1966 (Bangkok) Iran 1:0 Indonesia
10/12/1970 (Bangkok) Indonesia 2:2 Iran
13/08/1984 (Jakarta) Iran 1:0 (0:0) Indonesia

Indonesia VS Qatar
Quote:
21/09/1986 (Gwangju) Qatar 1:1 (1:0) Indonesia
02/10/1988 (Jakarta) Indonesia 0:1 (0:0) Qatar
04/10/1988 (Jakarta) Indonesia 1:4 (0:3) Qatar
09/04/1993 (Doha) Qatar 3:1 (0:0) Indonesia
24/04/1993 (Singapore) Indonesia 1:4 (1:1) Qatar
18/07/2004 (Beijing) Qatar 1:2 (0:1) Indonesia

MENGULAS CALON LAWAN INDONESIA BERSAMA ADMINTimnas Garuda tergabung di Grup E bersama Iran, Qatar, dan Bahrain. Lawan yang tidak asing bagi kita, karena kita sudah pernah bertemu dengan Qatar dan Bahrain di Piala Asia. Tadinya saya berharap lawan kita yang berasal dari Pot 1 itu Cina, secara sudah lama kita tidak melawan negara Asia Timur. Tapi yang kita dapat Iran. Tidak buruk lah, daripada harus menghadapi Jepang, Korea Selatan, atau Australia?

Nah, saya akan sedikit mengulas calon lawan Indonesia di Grup E ini.

* IRAN

Raksasa tradisional dan pelanggan Piala Dunia dari Asia, walau akhir-akhir ini penampilannya belum stabil. Tetapi level Iran tetap saja berbeda dengan Indonesia. Lawan yang sangat berat, ditambah dengan kehadiran pelatih Carlos Queiroz di tim ini. Pria asal Portugal ini adalah mantan pelatih Real madrid dan Asisten Sir Alex Ferguson di Manchester United.

* QATAR

Tuan rumah Piala Dunia 2022, tetapi sejauh ini belum pernah merasakan tampil di putaran final Piala Dunia. Sudah pasti akan mati-matian demi tiket ke Brasil, daripada merasa canggung karena menjalani debut Piala Dunia hanya karena status tuan rumah.

* BAHRAIN

Peringkat 5 Asia di dua Pra Piala Dunia terakhir menunjukkan kekuatan timnas Bahrain, walau selalu kalah di play off antar zona. Bahrain tentu tidak ingin gagal untuk ketiga kalinya.

Grup yang cukup berat saya rasa, tetapi peluang untuk lolos sangat terbuka mengingat akan diambil 2 tim terbaik dari 1 grup. Mengincar runner up mungkin realistis. Timnas membosankan di era Pak Bendol saja mampu mengimbangi Kuwait dan Oman di Pra Piala Asia (kalah karena hal-hal cemen macam kartu merah dan kebrutalan di kotak penalty), apalagi timnas yang tampil cukup impresif medio sekarang ini?

Sepak terjang timnas akhir-akhir ini memang membuai dan memaksa kita untuk bermimpi tinggi. Mencapai Piala Dunia mungkin mimpi yang terlalu tinggi dan tampak mustahil, tapi apa yang tidak mungkin 



Sabtu, 30 Juli 2011

Timnas Indonesia Hadapi Tim-Tim Kuat Negara Islam

Tempat erlangsungnya Preliminary Drawing di Rio De Janerio , Brazil

Dini hari tadi di telah gelar Preliminary Drawing yang berlangsung di kota Rio De Janerio,Brazil yang menghasilkan drawing format grup pra Piala Dunia 2014 yang terbagi 8 Wilayah  :

Intercontinental play-offs 
African Zone Draw 
Asian Zone Draw
North, Central America and the Caribbean Zone Draw (Round Two) 
North, Central America and the Caribbean Zone Draw (Round Three) 
Oceanian Zone Draw
European Zone Draw 



Indonesia masuk dalam Grup E wilayah Asia bertemu dengan : Bahrain, Qatar ,dan Iran Pertandingan akan berlangsung dengan sistem Home & Away diadakan pada tanggal 2 September .Sedangkan negara Asean yang lain seperti : Singapore akan bertemu dengan China , Jordan ,dan Irak sedangkan Thailand akan bertemu dengan Australia , Saudi Arabia ,dan Oman .Untuk Full Drawing bisa di lihat di Hasil Drawing

Bagaimana Pelatih Wim Rijsbergen Mengatasi perlawanan tim kuat negara yang mayoritas adalah agama Islam ini ? Apakah Indonesia bakal menerapkan taktik one two pass seperti pertandingan melawan Turkmenistan ? Ayo Dukung dan Berdoalah bagi Timnas Indonesia kita agar bisa setidaknya berada di posisi 2 atau 1 agar lolos ke fase selanjutnya. Semoga saja Good Luck buat timnas ! Jaga Konsistensi Permainan jangan mudah kendur , pertahanan pada menit-menit akhir sangat rawan akan kecolongan gol . Kecepatan , one two pass /kerja sama, stamina ,dan konsentrasi kunci kemenangan .

Hasil FULL DRAWING Piala Dunia 2014 Brazil


Pada Dini Hari Tadi Proses Drawing Grup Pra Piala Dunia 214 Berlangsung di Rio de Janerio , Brazil

FIFA.com rounds up the results from the Preliminary Draw which took place at the Marina da Gloria in Rio de Janeiro on Saturday 30 July.
Intercontinental play-offs 
Asia – South America 
North, Central America and the Caribbean - Oceania 

African Zone Draw 
Group A: South Africa, Botswana, Central African Republic, Somalia or Ethiopia 
Group B: Tunisia, Cape Verde Islands, Sierra Leone, Equatorial Guinea or Madagascar 
Group C: Côte d'Ivoire, Morocco, Gambia, Chad or Tanzania 
Group D: Ghana, Zambia, Sudan, Lesotho or Burundi 
Group E: Burkina Faso, Gabon, Niger, Sao Tome e Principe or Congo 
Group F: Nigeria, Malawi, Seychelles or Kenya, Djibouti or Namibia 
Group G: Egypt, Guinea, Zimbabwe, Comoros or Mozambique 
Group H: Algeria, Mali, Benin, Eritrea or Rwanda 
Group I: Cameroon, Libya, Guinea-Bissau or Togo, Swaziland or Congo DR 
Group J: Senegal, Uganda, Angola, Mauritius or Liberia 

Asian Zone Draw 
Group A: China, Jordan, Iraq, Singapore
Group B: Korea Republic, Kuwait, UAE, Lebanon 
Group C: Japan, Uzbekistan, Syria, Korea DPR 
Group D: Australia, Saudi Arabia, Oman, Thailand 
Group E: Iran, Qatar, Bahrain, Indonesia 

North, Central America and the Caribbean Zone Draw (Round Two)


 Group A: El Salvador, Surinam, Cayman Islands, Dominican Republic 
Group B: Trinidad and Tobago, Guyana, Barbados, Bermuda 
Group C: Panama, Dominica, Nicaragua, Bahamas 
Group D: Canada, St. Kitts and Nevis, Puerto Rico, St Lucia 
Group E: Grenada, Guatemala, St Vincent and the Grenadines, Belize 
Group F: Haiti, Antigua and Barbuda, Curacao, US Virgin Islands 

North, Central America and the Caribbean Zone Draw (Round Three) 


Group A: USA, Jamaica, 
Winner of R2 Grp E, Winner of R2 Grp F 
Group B: Mexico, Costa Rica, Winner of R2 Grp A, Winner of R2 Grp B 
Group C: Honduras, Cuba, Winner of R2 Grp D, Winner of R2 Grp C 

Oceanian Zone Draw


Group A: Vanuatu, New Caledonia, American Samoa/Cook Islands/Samoa or Tonga, Tahiti 
Group B: Fiji, New Zealand, Solomon Islands, Papua New Guinea


European Zone Draw


 Group A: Croatia, Serbia, Belgium, Scotland, Macedonia, Wales
Group B: Italy, Denmark, Czech Republic, Bulgaria, Armenia, Malta.
Group C: Germany, Sweden, Republic of Ireland, Austria, Faroe Islands, Kazakhstan.
Group D: Netherlands, Turkey, Hungary, Romania, Estonia, Andorra.
Group E: Norway, Slovenia, Switzerland, Albania, Cyprus, Iceland.
Group F: Portugal, Russia, Israel, Northern Ireland, Azerbaijan, Luxembourg
Group G: Greece, Slovakia, Bosnia-Herzegovina, Lithuania, Latvia, Lichtenstein
Group H: England, Montenegro, Ukraine, Poland, Moldova, San Marino
Group I: Spain, France, Belarus, Georgia, Finland

Inilah Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Lolos Seleksi (Terbaru 2011) di Batu Malang

Tuntas Sudah Seleksi Timnas Indonesia U-23
Setelah enam hari mengikuti timnas U-23 di , Jawa Timur, Sabtu (30/7/2011) siang jajaran pelatih langsung menentukan siapa saja pemain yang lolos seleksi.

Pemain U-23 yang dinyatakan lolos seleksi di antaranya, untuk penjaga adalah, Rifky Mokodompit (Persita), Andretani Adyaksa (Persija), Johan Angga kusuma (Persijap). Untuk pemain belakang, Abdurrahman (), AA.Ngurah Wahyu Trisnsjaya (Persija), Septyahadi (PSPS), Irfan (Arema), Joko Sidik (Bontang FC), Stevie Bonsapia (Persipura), Hasyim Kipuw (Persija), dan Siswanto ().

 Selanjutnya, untuk posisi pemain tengah Johan Juansyah (Persijap), Joko Sasongko (Pelita Jaya), Mahardika Lasut (Sriwijaya FC), Juned Hardianto Wibowo (Solo FC), Dendi Santoso (Arema), Ramdani Lestaluhu (Persija), Kim Jeffry Kurniawan (Persema), serta Zulham Zamrun (Persela). Untuk pemain depan Yongky Aribowo (Arema), Titus Bonai (Persipura), Jajang Mulyana (Sriwijaya FC), Lucas Mandowen (Persipura), dan Fauzi Rishaldi asal Persita.

Sementara yang akan mengikuti seleksi susulan beber Pelatih Timnas U-23 Darmawan, dalam jumpa persnya di Hotel ArgoWisata Kusuma, Kota Batu, adalah Patrick Wanggai (Persidafon), Andik Virmansyah (), Marcelino Mandagi (Bontang FC) dan Fery Bayu Thomas (Persela 21).
“Jadi, nama-nama yang lolos itu, sudah memenuhi target para pelatih, baik dari cacatan fisik, dan lainnya. Yang dilihat itu, teknik bermain, visi bermain dan visi bermain sebagai tim. Pemain yang lolos itu, sudah sesuai dengan target kami,” katanya.

Lebih lanjut Rahmad Darmawan menegaskan, bagi pemain yang saat ini bergabung di timnas senior, juga akan mengikuti seleksi susulan. Di antaranya, Kurnia Meiga, Egi Melgiansyah, Gunawan Dwicahyo, Ferdinand , Octovianus Maniani dan . “Itu yang akan ikut seleski susulan,” katanya.

Jumat, 29 Juli 2011

Video Pertandingan Timnas Indonesia vs Turkmenistan ( FT : 4-3)


Selamat Menyaksikan Video Highlights and Goal's Timnas Indonesia vs Turkmenistan dengan skor 4-3
Jika Internet anda sedang Buffer Anda bisa mendownload aplikasi ini Speedbit Accelator dengan aplikasi ini video youtube akan di akselerasi dengan cepat tanpa putus/ terpotong-potong buktinya saya berselancar bebas di youtube dengan aplikasi ini , buktikan sendiri :D

Langsung Link Donwloadnya :

Ditunggu Lawan Tangguh Menpora minta Timnas Indonesia terus berbenah

Kemenangan atas Turkmenistan dianggap bisa menjadi awal langkah Indonesia berbicara di pentas Asia. Dengan ada banyak lawan tangguh menunggu di babak berikutnya, Firman Utina dkk diminta terus bersiap.

"Luar Biasa. Pengurus baru, semangat baru. Mudah-mudahan ini menjadi awal kebangkitan sepakbola Indonesia," ungkap Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng dalam pesan singkatnya pada media .

Indonesia memetik kemenangan 4-3 atas Turkmenistan di pertemuan kedua babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2014. Hasil tersebut meloloskan Indonesia ke babak berikutnya, di mana berpeluang berhadapan dengan raksasa-raksasa Asia seperti Australia, Jepang, Korea Selatan dan Iran.

Sebelum menghadapi tim-tim tangguh tersebut Andi meminta skuad timnas mempersiapkan diri dengan maksimal. Enam laga yang menunggu di babak berikutnya akan menjadi pertandingan yang berat.

"Dengan ini Indonesia maju ke babak berikutnya dan akan bertemu dengan tim-tim yang lebih tangguh. Paling tidak akan ada enam pertandingan lagi di babak berikutnya (home & away). Mari kita dukung Timnas kita dlm pertandingan-pertandingan selanjutnya." 

"Masih ada waktu untuk berbenah lagi. Dengan dukungan seluruh pecinta bola di tanah air, Insya Allah Indonesia bisa kembali tampil di tingkat Asia," lanjut Andi yang saat ini tengah berada di Swedia untuk menghadiri Jambore Pramuka Dunia.

Kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia juga diharapkan bisa memberi inspirasi untuk meraih hasil terbaik di SEA Games 2011 mendatang. Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin sempat menargetkan meraih emas dalam event yang digelar di Indonesia itu.

"Mudah-mudahan hasil ini juga memberi inspirasi bagi Timnas SEA Games utk memberi yang terbaik," tuntas dia.

Profil Pelatih Timnas Wim Rijsbergen yang Pernah Merasakan Aroma Final PD 2 kali

Pria yang akrab disebut Wim Rijsbergen lahir pada 18 Januari 1952 di Leiden, Belanda. Karir sepakbola Wim lebih gemerlap dibanding Alfred Riedl. Dia bahkan sudah pernah memperkuat timnas Belanda era 70-an.

Memulai karir di klub VV Roodenburg junior, pada tahun 70, Wim muda bergabung secara profesional dengan PEC Zwolle. Bermain bagus, dia langsung direkrut Feyenoord pada tahun 1971 sampai 78, yang membawa dia kedalam timnas 'Oranye'.

Gelar juara Belanda dipersembahkan oleh Wim pada musim pertamanya di Feyenoord (yang kala itu masih bernama Feijenoord) dan tahun 1974. Tapi puncaknya adalah membawa klub tersebut juara UEFA 73-74 dimana mereka adalah wakil pertama Belanda yang bisa mengangkat trofi tersebut. Hebatnya, Wim mencetak sebuah gol pada pertandingan final kegawang Tottenham Hotspurs.

Pencapaian inilah yang membuatnya dipanggil tim nasional Belanda. Dengan The Flying Dutchmen, Wim masuk kedalam tim yang membawa negara tersebut jadi runner-up Piala Dunia dua kali beruntun tahun 1974 dan 1978.

Setelah itu, pemain yang berposisi sebagai bek itu mulai melanglang buana dengan memperkuat SC Bastia (Perancis) dan New York Cosmos pada Liga Sepakbola Amerika Utara. Sebelum menutup karir di FC Utrecht tahun 1986.

Karir kepelatihan Wim juga cukup bagus. Pria berusia 52 tahun itu pernah mengarsiteki tim junior Ajax Amsterdam, Volendam, NAC Brenda sampai FC Groningen. Dia juga pernah turun dalam ajang Piala Dunia 2006 di Jerman bersama Trinidad dan Tobago, walau hanya sebagai assisten pelatih.

Sebelum ditunjuk menjadi pelatih tim 'Garuda', Wim sudah pernah mencicipi sepakbola Indonesia saat meracik strategi PSM Makassar dikancah Liga Premier Indonesia (LPI).

Taktik Umpan Pendek Layaknya Gaya Barcelona Kunci Kemenangan Timnas

Wim Rjsbergen Pelatih yang menerapkan taktik Umpan Pendek Bagi Timnas
Kemenangan tipis 4-3 (3-0) Tim Nasional (Timnas) Indonesia atas Turkmenistan pada leg kedua putaran kedua babak kualifikasi Piala Dunia 2014 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Kamis (28/7/2011) masih menyisakan berbagai persoalan.

Salah satunya, lemahnya fisik para pemain 'Garuda' utamanya di penghujung pertandingan. Hal itu disampaikan pengamat sepak bola, Alex Setiawan, Sabtu (30/7/2011). Menurutnya, kebugaran fisik pemain memang menjadi kendala serius. Sejak dulu, para pemain yang masuk pada skuad timnas selalu memiliki masalah pada ketahanan fisik.

"Hanya ada beberapa pemain yang fisiknya terbilang baik. Namun, ini bukan permainan individu, tapi tim. Maka sudah sepantasnya evaluasi fisik menjadi prioritas pertama yang harus dilakukan pelatih," kata Alex.

Dikatakan, lemahnya fisik pemain 'Merah-Putih' sangat jelas terlihat di penghujung babak kedua. Ilham bahkan Firman beberapa kali salah memberikan umpan, bahkan cendrung emosi. Tidak seperti babak pertama, yang memainkan umpan-umpan bawah dan cepat. "Beruntung, pelatih timnas cepat mengganti mereka," tandasnya.


Dani Alves dan Messi Merayakan Gol ketika Liga Champhion mengalahkan United

Diakuinya, timnas Indonesia sangat cocok menerapkan teknik umpan pendek, umpan satu dua dan umpan terobosan. Seperti yang dilakukan menghadapi Turkmenistan beberapa waktu lalu. Umpan pendek paling dominan dipakai. Ini merupakan jenis umpan bawah yang efektif untuk membangun penyerangan layaknya seperti meniru gaya dari Barcelona , anda melihat tim berkelas dunia ini dalam setiap laga yang di lakoninya selalu menerapkan umpan-umpan pendek yang dinilai sangat efektif terbukti Barcelona memborong kemenangan hampir di semua laga .

"Biasanya, jika sudah dominan menerapkan umpan pendek, maka akan dominan pula menguasai pertandingan. Buktinya, pertandingan dikuasai kita (60:40)," terangnya.

Sementara, untuk umpan satu dua atau biasa disebut one-two pass adalah kombinasi yang biasanya mengejutkan lawan dan tidak bisa terantisipasi oleh lawan. Ini dilakukan oleh Firman Utina, Bustomi dan Boaz di pertahanan lawan. "Semuanya sudah bagus, hanya saja fisik. Sebab, jika menerapkan umpan-umpan seperti ini dibutuhkan ketahanan fisik yang tangguh," tandasnya.

"Saya rasa, pemain yang sudah diturunkan oleh pelatih Indonesia sudah mewakili pemain lainnya. Jadi tidak ada yang harus diubah. Semiuanya berjalan dengan baik," pungkasnya.

Menunggu Drawing Timnas Indonesia Babak ke 3 Pra Piala Dunia 2014 Brazil

Stadion Yang Berada Di Brazil  di Sebut-sebut Sebagai Stadion Final PD 2014 Brazil
Pada Sore / Malam hari (lebih pastinya bisa di cek di FIFA )Drawing Timnas Indonesia Babak ke 3 Pra Piala Dunia 2014 Zona Asia akan di Gelar di Rio De Janerio , Brazil sebagai tuan rumah Brazil Langsung lolos ke PD 2014 tanpa proses kualifikasi seperti negara-negara lain sama halnya dengan Afsel . Hasil Drawing pada sore/malam nanti akan menentukan Indonesia akan di tempatkan pada grup mana , Momen bersejarah bagi Indonesia Lolos ke Fase Ini dengan Tim yang masih belum terbentuk sempurna , Berdoa semoga Hasil Drawing Pra PD 2014 Timnas menguntungkan pihak Indonesia . 
Dukung Timnas Lolos Pra Piala Dunia 2014 di Brazil ! :D
Buktikan pada Dunia ini saat yang tepat untuk Timnas berunjuk gigi , Meskipun masih di Babak 3 Indonesia tetap harus harus membabat habis lawan-lawan , dalam 20 tim terbagi 5 Grup masing-masing terdiri 4 Tim .

Laga Babak ke 3 PD 2014 Kemungkinan Diadakan pada tanggal 2 September - 9 Agustus ( lihat website FIFA )

LIVE STREAMING PRELIMERE FIFA 2015 ! ON  FIFA.com !

Seeding Unggulan Lolos Putaran 3 Pra Piala Dunia 2014 zona Asia

Pot 1
Jepang
Australia
Korea Selatan
Iran
China

Pot 2
Uzbekistan
Qatar
Yordania
Arab Saudi
Kuwait

Pot 3
Bahrain
Syria
Oman (belum ditentukan)
Irak
Uni Emirat Arab

Pot 4
Korea Utara
Thailand
Singapura
Indonesia
Lebanon

Selasa, 26 Juli 2011

Bekal Positif Timnas Pada Leg ke 2 Pra Oliempiade melawan Turkmenistan

Indonesia berhasil menggenggam satu poin saat menjalani laga tandang di Turkmenistan pada leg-1 Pra Piala Dunia 2014. Hasil ini menjadi bekal positif untuk menghadapi laga kedua di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (28/7) mendatang. 

Usai pertandingan, pelatih Wim Rijsbergen mengaku cukup senang atas hasil ini. "Kami sangat senang dengan hasil pertandingan ini. Apalagi persiapan kami sangatlah singkat," ungkap Wim.

Wim menambahkan, perjuangan timnas Indonesia masih belum selesai. Firman Utina cs masih harus bekerja lebih keras lagi untuk bisa melewati Turkmenistan di laga kedua nanti. Meski ia pun sangat optimis Indonesia mampu melaju ke babap ketiga Pra Piala Dunia 2014.

"Mereka masih bisa lebih baik di laga kedua nanti. Penampilan tadi sebenarnya belum maksimal karena persiapan yang singkat," kata Wim.

Asisten pelatih Rahmad Darmawan pun sangat mengapresiasi kerja keras pemain timnas Indonesia. Walau cukup banyak kartu kuning yang diterima Indonesia, menurutnya masih dalam batas kewajaran.

"Saya pikir lima kartu kuning yang diterima Indonesia sangat normal. Apalagi para pemain sebenarnya tidak prima. Tapi mereka sudah berusaha all out untuk menghalau lawan," papar Rahmad.

Sementara itu, Timnas Indonesia akan tiba di Jakarta pada hari Senin (25/7). Mereka dijadwalkan mendarat pada pukul 08:40 WIB. Jelang kepulangannya, media officer timnas, Desy Christina melaporkan bahwa kondisi para pemain timnas dalam keadaan luar biasa semangat. Fery Rotinsulu dkk sudah tidak sabar menantikan dukungan supporter yang memerahkan stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Minggu, 24 Juli 2011

PSSI Bangga Dengan Hasil Timnas Indonesia dengan Persiapan yang Minim

Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengaku bangga dengan perjuangan Bambang Pamungkas dan kawan-kawan mampu menahan 1-1 tuan rumah Turkmenistan pada pertandingan Pra Piala Dunia (PPD) 2014 di Ashgabat, Turkmenistan, Sabtu.


"Alhamdulillah timnas kita bermain dengan bagus dan berhasil menahan imbang. Hasil ini akan menjadi modal untuk pertandingan home nanti," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Farid Rahman saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

Menurut dia, untuk merebut satu poin pada pertandingan pertama putaran kedua PPD membutuhkan perjuangan cukup berat. Apalagi selain menghadapi pemain, Firman Utina dan kawan-kawan harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan yang kurang mendukung.

Dengan hasil ini, kata dia, perjuangan dipertandingan kedua di Stadion Utama Senayan Jakarta, Kamis (28/7) akan lebih mudah. Hanya saja pihaknya menghimbau kepada semua pemain untuk mempersiapkan diri dan tidak meremehkan lawan.

"Insya Allah kita bisa menang di Jakarta nanti. Mohon support dan doanya," kata pria yang sebelumnya menjabat Sekjen Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia itu.

Anak asuh Wim Rijsbergen baru saja menahan imbang tuan rumah Turkmenistan 1-1. Hasil ini jelas cukup bagus guna menghadapi pertandingan kedua nanti. Gol Indonesia dicetak oleh M. Ilham pada menit 29 dan gol tuan rumah dicetak Vyacheslav Krendelev pada menit 11.

Pada pertandingan yang disiarkan oleh salah satu televisi swasta nasional itu, timnas Merah Putih berusaha memberikan tekanan meski lawan memiliki postur tubuh tinggi. Hanya saja, timnas kebobolan terlebih dahulu oleh tim lawan.

Tertinggal 0-1 tidak membuat Boaz Salossa dan kawan-kawan patah semangat. Terbukti pada menit 29 M. Ilham mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah terjadi kemelut didepan gawang Turkmenistan.

Hasil 1-1 itu bertahan hingga wasit asal Iran, Mohsen Torky menitup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Dengan hasil ini Indonesia berhak mengantongi satu poin dan berpeluang lolos ke putaran tiga PPD 2014.

Susunan pemain timnas Indonesia : Ferry Rotinsulu (gk), M. Nasuha (KK)/Supardi, M. Roby, Ricardo Salampessy (KK), Zulkifly Syukur (KK)/Oktovianuas Maniani (KK), M. Ridwan, Ahmad Bustomi, Firman Utina (KK)(c)/Eka Ramdani, M. Ilham, Boaz Salossa dan Christian Gonzales.

Adapun susunan pemain timnas Turkmenistan : Maksatmyrat Shamuradov (gk), Gochkuli Gochkuliev (c), Maksim Belyh, Vyacheslav Krendelev/Guvanch Abylov, Artur Gevorkyan (KM), Mamedaly Karadanov, Bahtiyar Hojaahmedov, Nazar Choliyev/Ruslan Mingazov, Arslanmurad Amanov/Gahrymanberdy Chonkaev, Murad Hamrayev dan David Sarkisov.  

Sabtu, 23 Juli 2011

Lapangan Buruk : Turkmenistan dan Indonesia Sulit Mengembangkan Pertandingan

Lapangan sepak bola identik dengan warna hijau, namun untuk lapangan pertandingan yang dijejal timnas Turkmenistan kontra Indonesia masih jauh dari standar lapangan pertandingan internasional pada umumnya

Lapangan kandang timnas Tukmenistan itu di dominasi warna cokelat tanah, di kombinasikan dengan rumput warna hijau tua bercampur hijau muda. Tak hanya kritik dilayangkan komentator di televisi, Di Polresta Manado kritik pedas terlontar dari mulut personel Polisi yang tegang menonton pertandingan pra kualifikasi Piala Dunia 2014 ini.

"Lebih bagus lapangan Koni, lebih baik main di Koni saja," tutur seorang Personel berpangkat Brigadir Satu.

Di lapangan cokelat itu,  menit - menit awal, permainan Timnas Indonesia sulit berkembang, tak terkecuali, kiper Timnas Indonesia Ferry Rotinsulu sempat keteteran mengahalu bola pantulan di tanah, dimenit-menit awal. berbeda dengan Timnas Turkmenistan yang nampak sudah menguasai seluk beluk lapangan. Alhasil Indonesia pun kebobolan.

Timnas Waspadai Bola Atas Turkmenistan

Indonesia Selalu Kecolongan dalam tendangan Bebas dan Melambung Turkmenistan
Tim Nasional Indonesia akan mewaspadai permainan bola-bola atas Turkmenistan pada pertandingan leg kedua Pra Kualifikasi Piala Dunia 2014 putaran kedua yang digelar di Jakarta senayan

"Turkmenistan memiliki postur yang tinggi. Itu yang harus diantisipasi. Mereka juga memiliki kecepatan. Namun, hal itu bisa diredam dengan penempatan posisi yang baik dari pemain kita," kata asisten pelatih, Widodo Cahyono Putro, saat dihubungi wartawan, Jumat (22/7/2011).

Widodo juga mengaku yakin, Firman Utina dan kawan-kawan bisa mengimbangi permainan tim tuan rumah meskipun kurang persiapan. "Kalau dilihat kurangnya persiapan timnas, praktis kami sangat mengandalkan kekompakan tim, rasa pengertian, dan semangat juang yang tinggi," kata mantan pelatih Persela Lamongan itu.

Kemungkinan besar, timnas akan mengulang kembali formasi 4-2-3-1 dengan Cristian Gonzales sebagai target man.

"Di mata saya, dia adalah pemain yang paling tepat saat ini untuk menjalankan fungsi tersebut. Selain kuat dalam duel bola atas, dia bagus dalam melindungi bola. Apalagi dia memiliki pengalaman sangat baik dalam partai besar. Saya berharap komposisi pemain tersebut bisa berjalan dengan baik dan Indonesia bisa dapat hasil bagus di Turkmenistan besok," beber Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago yang dimintai pendapatnya.

Prakiraan Susunan Pemain :

Indonesia : Markus Haris Maulana; M. Nasuha, Ricardo Salampessy, M. Roby, Zulkifli Sukur; Ahmad Bustomi, Firman Utina, M. Ridwan; Boaz Salossa, Cristian Gonzales, Oktovianus Maniani.

Pelatih: Wim Rijsbergen.

Turkmenistan : Rahmaberdy Alikhanov; Gochkuli Gochkuliev, Serdar Annaorazov, Bakhtiyar Hodzhaahmedov, Murad Khamrayev; Dovran Allanazarov, Arslanmurad Amanov, Perhat Podarov, Guvanc Arslanmurad Amanov; Mammadali Karadanov, Alexander Boliyan.

Informasi Tiket Dan Pertandingan : Indonesia vs Turkmenistan 2011 Leg II Pra Piala Dunia Brazil

Timnas Indonesia vs Turkmenistan 2011 Pra Piala Dunia
Indonesia akan menjamu Turkmenistan pada leg kedua Pra Piala Dunia (PPD) 2014 zona Asia, Kamis, 28 Juli 2011. PSSI rencananya akan membuka penjualan tiket untuk laga ini mulai Selasa besok.

Hal ini diungkapkan oleh Sekjen PSSI Tri Goestoro kepada wartawan di kantor PSSI, Senayan, Jumat, 22 Juli 2011. Sayang, Tri belum bisa menyebutkan berapa harga tiket yang akan dipatok untuk pertandingan ini.

"Penjualan tiket mulai dibuka hari Selasa dengan sistem pemesanan," ujar Tri. Mengenai harga tiket, Tri mengaku masih dalam pembahasan panitia. Tri juga mengatakan kalau panitia akan berusaha mensukseskan laga tersebut.

"Tadi kami baru selesai rapat koordinasi panitia. Hampir semua seksi sudah melakukan semua persiapan, mulai kedatangan tamu (Turkmenistan) hingga pertandingan digelar," ujar mantan Sekjen PSSI era Agum Gumelar itu.

Turkmenistan dijadwalkan tiba di Jakarta, Senin pagi, 25 Juli 2011. Sorenya, tim tamu akan menggelar latihan perdana. Turkmenistan akan menginap di Kartika Chandra, sedangkan Timnas akan menempati Hotel Sultan.


Kemarin Malam Sabtu Indonesia tampil Heroik dengan menahan imbang kekuatan Tim Raja Asia yang juga Mantan Tim Eropa Turkmenistan dengan skor 1-1 , walau begitu Indonesia sempat panik pada gol pertama Turkmenistan tetapi di langsung di respon positif untuk membalas gol dan alhasil Indonesia mampu bermain imbang dengan Turkmenistan , semoga pada Leg ke 2 di Jakarta Pra PD 2014 Indonesia mampu minimal untuk menang dengan 1 gol tanpa kemasukan oleh Turkmenistan . Rakyat Indonesia Still behind Support you ! :D

Turkmenistan vs Indonesia ( 1-1 ) 2011 Pra Piala Dunia

Timnas Indonesia 2011 Sedang Bertanding saat Itu di Bung Karno
Timnas Indonesia berhasil menahan imbang tuan rumah Turkmenistan 1-1 pada babak pertama Pra Piala Dunia di Ashgabat Olympic Stadium, Turkmenistan, Sabtu malam (23/7/2011). 

Tuan rumah unggul lebih dulu melalui tendangan bebas Vyacheslav Krendelev pada menit ke-12. Tim Indonesia yang mengenakan kostum merah-hijau-hijau berhasil menyamakan kedudukan oleh Muhammad Ilham pada menit ke-29 ketika terjadi kemelut di depan gawang lawan yang dikawal Shamuradov Maksatmyrat.

Dalam pertandingan yang disiarkan langsung stasiun RCTI, pada awal pertandingan tim Indonesia yang kini diasuh pelatih Wim Rijsbergen dan asisten pelatih Rahmad Darmawan beberapa kali mendapat serangan berbahaya dari Turkmenistan.

Rahmad Darmawan menurunkan skuad terdiri atas Ferry Rotinsulu (kiper), M Ridwan, M Roby, Ricardo Salampessy, Muhammad Nasuha, Zulkifli Syukur, Muhammad Ilham, Ahmad Bustomi, Firman Utina (C), Cristian Gonzales, dan Boaz Salossa.

Pada menit kedua dan kedelapan Turkmenistan sudah mendapat dua kali tendangan bebas. Namun sepanjang 10 menit pertama belum ada serangan berarti dari tim Merah Putih.

Baru pada menit ke-21 Indonesia mendapat tendangan penjuru pertama yang dilakukan oleh Firman Utina dari arah kanan gawang lawan.

Menit ke-23 sebuah peluang diraih Muhammad Ridwan dan tendangan kaki kirinya masih melenceng di kanan gawang lawan.

Para pemain Turkmenistan memanfaatkan kondisi lapangan yang buruk dengan lebih banyak melepaskan umpan-umpan panjang sehingga berhasil menciptakan peluang ke depan gawang Indonesia.

Satu tendangan keras Boaz Salossa pada menit ke-42 kemudian masih melambung di atas mistar gawang, dan Turkmenistan membalas melalui serangan balik yang masih bisa diamankan kiper Ferry Rotinsulu.

Kondisi ini sampai pada babak kedua meski ada beberapa tendangan dari tim Merah Putih yang bisa membobol lawan.(dom/at/ty)